RedDoorz,Sejarah Dan Perkembangannya
RedDoorz
RedDoorz adalah sebuah perusahaan hotel dan merek penginapan yang berbasis di Singapura dan beroperasi di Asia Tenggara. Perusahaan reddoorz terdekat selanjutnya didirikan terhadap 2015. Pada Oktober 2019, perusahaan selanjutnya mempunyai 1.500 cabang di lebih dari 100 kota di belahan Singapura, Indonesia, Vietnam, dan Filipina.
Sejarah
RedDoorz didirikan terhadap Juli 2015oleh Amit Saberwal dan Asheesh Saxena in Jakarta, Indonesia. Saberwal (yang menjabat sebagai CEO) dan Saxena adalah mantan eksekutif MakeMyTrip. RedDoorz diluncurkan reddoorz bandung sebagai bagian dari Commeasure, sebuah perusahaan yang didirikan oleh Saberwal yang membuahkan platform yang dirancang untuk mendukung hotel budget memperluas Kedatangan online mereka.
Pada bulan September 2015, perusahaan menerima pendanaan yang tidak disebutkan jumlahnya dengan pemberian dari Jungle Ventures. Itu mengumpulkan dana ventura lebih lanjut dari 500 Startups terhadap Januari 2016, mengumpulkan $1,4 juta (USD) didalam apa yang digambarkannya sebagai putaran pendanaan pra-seri A. Saat itu reddoorz jogja, perusahaan mempunyai jaringan 200 properti di semua Indonesia.
In 2017, RedDoorz memindahkan kantor pusatnya ke Singapura. Pada bulan April th. itu, perusahaan mengumpulkan pinjaman ventura sebesar $1 juta dari InnoVen Capital. Pada Mei 2017, ia mempunyai lebih dari 500 properti di Indonesia reddoorz solo dan enam di Singapura didalam portofolionya. Pada Maret 2018, RedDoorz mengumpulkan dana sebesar $11 juta didalam putaran “pra-seri B” yang dipimpin oleh Susquehanna International Group, International Finance Corporation, InnoVen Capital, dan Jungle Ventures (antara lain).
Berbasis Pertama Kali
Pendanaan selanjutnya dirancang untuk memfasilitasi perluasan lokasi lebih lanjut. Bulan itu, perusahaan termasuk membuka lokasi hotel pertama yang disewa dan dikelola semuanya di Singapura. Pada Juni 2018, perusahaan memberitakan dapat lakukan ekspansi ke Filipina. Itu termasuk memperkenalkan kategori properti baru dengan RedDoorz Premium, versi kelas atas dari kategori RedDoorz dan RedDoorz Plus yang ada. Pada akhir tahun, ia mempunyai 70 properti di Filipina. Itu termasuk diperluas ke Vietnam.
Pada Juli 2019, RedDoorz menutup putaran pendanaan Seri-B senilai $45 juta (USD) yang dipimpin oleh Qiming Venture Partners dengan tambahan investasi dari Jungle Ventures dan MNC Group. Ini langsung diikuti oleh putaran reddoorz bogor pendanaan seri-C terhadap Agustus 2019 senilai $70 juta dengan investasi dari Rakuten Capital dan Mirae Asset-Naver Asia Growth Fund. Putaran seri-C membuahkan total pendanaan perusahaan menjadi kira-kira $140 juta.
Baca Juga : 7 Hotel Unik Di Dunia
RedDoorz membuka hotel pertamanya di Singapura terhadap Januari 2017, diikuti oleh Filipina terhadap Januari 2018 dan Vietnam terhadap Juli 2018 Hingga Oktober 2019, perusahaan mengelola kira-kira 1.500 properti di 100 kota di Asia Tenggara.
Perjalanan RedDoorz
RedDoorz mengoperasikan jaringan hotel irit di bawah nama mereknya yang sama di empat negara di Asia Tenggara: Indonesia, Singapura, Filipina, dan Vietnam. Perusahaan terutama mengumpulkan hotel-hotel murah yang tersedia selagi ini. RedDoorz memberi pemilik dan staf hotel selanjutnya pelatihan dan pelajaran didalam sarana pelanggan, bahasa, tehnik kebersihan, dan langkah pakai teknologi RedDoorz. Setiap hotel RedDoorz termasuk tawarkan sarana sama termasuk akses internet nirkabel gratis, kemampuan untuk memesan kamar secara online, dan TV yang membuka dengan satelit. Selain hotel bujet agregatnya, RedDoorz mempunyai dan mengoperasikan koleksi propertinya sendiri. Ini menjaga tiga kategori properti terpisah (RedDoorz, RedDoorz Plus, dan RedDoorz Premium) dengan skala sarana dan poin harga yang meningkat.
Kamu tentu pernah lihat simbol RedDoorz yang udah tersebar di manamana, entah itu dari iklan atau neon box yang terpasang di sebuah bangunan. Namun barangkali banyak dari anda yang belum memahami apa itu RedDoorz dan bagaimana langkah kerja RedDoorz. Untuk menjawab semua pertanyaan seputar RedDoorz, kali ini kita dapat memperkenalkan diri. Singkatnya, RedDoorz merupakan jaringan penginapan budget online terbesar di Indonesia.Berfokus terhadap pertumbuhan penginapan dan distribusi penjualan secara online.
Fasilitas
RedDoorz dapat memilih properti yang berpotensi untuk bekerja sama secara langsung dan terikat prinsip dengan merek RedDoorz. Kami mendukung pemilik properti untuk menaikkan kualitas penginapannya dari faktor sarana maupun layanan. Fasilitas minimum yang selamanya tersedia di RedDoorz yakni linen bersih, free WiFi, Mineral water, AC, clean toilet, towels, water heater, dan 24/7 service.
Namun prinsip kita tidak cuma hingga disitu.Setelah menaikkan kualitas penginapan secara permanen untuk mencukupi standar utama product penginapan RedDoorz, kita bertanggung jawab untuk mendukung penjualan kamar secara online dan offline.Kami lakukan penjualan skala besar dengan mengerahkan semua corporate sales program. 48 RedDoorz didirikan pertama kali di Singapura dan masuk ke Indonesia sebagai market utama terhadap th. 2015. Pada 2016 RedDoorz udah tersebar ke 5 kota besar di Indonesia dan properti RedDoorz mengalami pertumbuhan 11x. Setahun kemudian, RedDoorz udah mempunyai 500 penginapan dan terhadap th. yang sama RedDoorz mengawali bisnisnya di Singapore.
Pada 2018 kuantitas kamar RedDoorz yang tersebar di semua Indonesia udah menyentuh angka 10.000.Di th. 2018 RedDoorz termasuk mulai masuk ke Filipina dan Vietnam.Tahun 2019 RedDoorz tumbuh dengan pesat. RedDoorz tersebar di 50 kota semua Indonesia dengan lebih dari 1000 properti dan lebih dari 30.000 kamar. Pada th. ini RedDoorz termasuk mulai mengembangkan sayap bisnisnya di bidang Co-Living. Setelah lewat jaman gemilang di th. 2019, bisnis RedDoorz harus lewat rintangan berat di th. 2020.
Pengaruh Covid-19
Pandemi Covid-19 mengguncang industri pariwisata semua dunia dan termasuk Indonesia, Singapura, Vietnam, dan Filipina. RedDoorz konsisten bertahan untuk lewat masa-masa sukar ini dan konsisten memberi tambahan sarana terbaik bagi semua costumer dan partner RedDoorz. Di th. ini pun ketangguhan RedDoorz terbukti dengan selamanya bertahannya bisnis RedDoorz di sedang tantangan besar Pandemi Covid19.RedDoorz berhasil menjaga bisnisnya dan konsisten bangkit dengan industri pariwisata dunia.